News

Selama Pandemik, Jumlah Ibu Hamil di Kota Serang Meningkat

SERANG – Imbauan di rumah aja atau kebijakan bekerja dari rumah (work from home) selama pandemik virus corona atau COVID-19 membuat angka kehamilan di Kota Serang meningkat hingga mencapai sebesar 10 persen.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Serang, jumlah angka kehamilan pada bulan April 2020 meningkat menjadi 2.066 kehamilan, bulan sebelumnya angka kehamilan hanya 1.730 kehamilan.

“Iya semenjak pandemi jumlahnya meningkat sekitar 10 persen. Kenaikannya sejak bulan April,” kata Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Kota Serang, Lenny Suryani saat dikonfirmasi, Kamis (4/6).

Menurut Lenny, warga yang kini lebih banyak beraktivitas di rumah, baik berdasarkan aturan pemerintah serta serta aturan kantor untuk kerja dari rumah, menjadi salah satu faktor naiknya angka kehamilan. Selain itu, ada kaum ibu yang tidak menjalani ganti KB implan, sebab layanan puskesmas dibatasi untuk fokus penanganan COVID-19.

“Iya karena kita harus dirumah aja gak boleh aktivitas diluar kan,”katanya.

Dalam rangka untuk mencegah penyebaran virus corona pelayanan posyandu ditutup sementara, bagi ibu hamil atau ibu yang memiliki balita bisa langsung menjalani pelayanan medis di puskesmas atau sebaliknya petugas medis yang datang langsung ke rumah pasien.

Laporan kesehatan masih terpantau, puskesmas masih buka (pelayanan ibu hamil) tapi posyiandu ditutup. Mereka dibawa ke puskesmas dan ada juga kunjungan rumah jadi gak dikumpulan,” katanya.

Ia memprediksi jumlah angka ibu hamil akan meningkat pada bulan Mei karena di bulan tersebut aktivitas diluar rumah benar-benar dibatasai. Namun, ia belum bisa mengatakan secara berapa jumlah peningkatannya nanti.

“Mei masih didata. Bulan Mei pasti naik kalau juni kan mulai new normal mulai ada aktivitas mungkin akan turun,” katanya.

Penulis :WR

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *