21 Guru di Kota Serang Reaktif Rapid Test
Serang – Sebanyak 21 guru di Kota Serang dinyatakan reaktif setelah diperiksa dengan rapid test. Sementara jumlah guru yang sudah dirapid tes berjumlah 1.697 orang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang Wasis Dewanto mengatakan, sampai dengan Kamis kemarin jumlah guru PAU, TK, dan SD yang sudah dirapid test adalah 1.697 orang dan yang reaktif hanya 21 orang. Dari 21 guru yang reaktif itu sudah ada delapan yang diperiksa dengan swab test sementara tiga guru lain merupakan warga di luar Kota Serang dan akan dites swab oleh dinas kesehatan di mana mereka tinggal.
“Jadi yang reaktif bukan ratusan tapi hanya 21 orang,” kata Wasis meluruskan pemberitaan nasional yang keliru soal rapid tes guru di Kota Serang, Jumat (4/9).
Menurut Wasis meski ada 21 guru yang reaktif saat rapid test namun belum tentu hasilnya akan positif Covid-19. Sampai saat ini ia masih menunggu hasil swab tes kedelapan guru itu. Wasis menyatakan, rapid test masih berlangsung sampai hari ini dan akan berlanjut pekan depan dengan sasaran guru SMP.
“Kepada guru yang hasilnya reaktif saya sudah memberi mereka semangat dengan menelpon mereka,” katanya.
Wasis mengungkapkan, rapid test digelar guna menciptakan rasa aman dan nyaman kepada para guru dan orang tua. Juga dalam rangka mendukung program pemerintah dalam menanggulangi virus Covid-19. Karena Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang membawahi para guru, maka gurulah yang dikoordinir ikut rapid test.
“Ada 7.400 guru dari jenjang PAUD sampai SMP negeri dan swasta di Kota Serang,” katanya seraya menambahkan hari ini rapid test digelar untuk guru yang ada di Kecamatan Kasemen.
Penulis:WR
