Olahraga

Cabor Dayung Tetap Optimis Kekuatan Atlet Meningkat di Tengah PSBB

TANGERANG – Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya tidak membuat kendor semangat atlet dayung Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Bahkan latihan yang sudah dijalani di Situ Cipondoh Kota Tangerang, diyakini akan meningkatkan kekuatan 16 atlet.
Keyakinan itu setidaknya akan terlihat dari nomor dragon boat atau perahu naga, yang mana dampak PSBB membuat atlet kategori ini berlatih berbeda dibanding sebelumnya.

Dikemukakan Ahmad Yaman pelatih dayung Banten, efek PSBB membuat atlet nomor perahu naga harus menjalani latihan dengan menjaga jarak.
Saat berlatih perahu naga, ia melakukan siasat untuk menerapkan protokol kesehatan dengan mengurangi jumlah pemain dalam satu perahu. “Biasanya sepuluh orang, jadi enam orang. Sehingga kekuatan dan daya tahan tubuh mereka terus teruji,” ungkap Yaman, sapaan pria kelahiran Tangerang itu.
Secara umum diungkapnya, sekarang atlet dayung Banten tengah fokus dalam menjalankan program latihan yang bertujuan memperkuat kemampuan fisik dasar atlet. Dalam fase tersebut, latihan fisik untuk daya tahan, kekuatan, dan kecepatan. Ditambah dengan melakukan latihan untuk memperkuat teknik dasar mendayung.

“Ini dilakukan baik di darat maupun di air, atlet melahap menu latihan paddling sebanyak 10 sampai 20 kilometer. Kami perbaiki teknik dayung agar saat berlaga atlet menerapkan teknik yang benar sehingga hasilnya maksimal,” imbuhnya.
Peningkatan kekuatan atlet sendiri sudah mulai dirasakan dua atlet dayung nomor dragon boat Banten asal Kabupaten Tangerang Hafiz Fikriansyah dan Sara Yusuf yang menjalani tes fisik atlet yang diadakan KONI Kabupaten Tangerang, akhir pekan lalu.
Keduanya mengalami peningkatan kekuatan dengan mampu meraih nilai Vo2 Maks rata-rata sebesar 50,0. Dikemukakan Yaman hasil itu sudah sesuai dengan periodisasi program latihan yang sudah dijalani.

“Walau secara umum dari hasil test fisik ada kekurangan, tapi masih saya nilai wajar mengingat atlet cukup lama menjalani latihan mandiri yang cukup lama. Sementara mereka berdua baru kembali latihan bersama beberapa minggu belakangan,” bebernya.

Penulis:NM

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *