News

Wali Kota Dua Kali Gagal, Warga Kota Serang Ragukan Vaksin COVID-19

Serang, – Keraguan soal keamanan vaksin COVID-19 masih membayangi sebagian masyarakat di Kota Serang. Mereka khawatir vaksinasi akan berdampak terhadap kesehatan masyarakat.

Arifin (30) salah satu warga Sepang, Kecamatan Taktakan, Kota Serang mengaku belum percaya terhadap vaksin karena khawatir akan menimbulkan efek samping berat.

“Vaksin juga percuma kalau hanya menyengsarakan rakyat,” kata Arifin kepada wartawan, Rabu (17/2/2021).

Terlebih, menurutnya hingga saat ini orang nomor satu di Kota Serang Syafrudin belum menjalani vaksinasi dengan alasan tidak lolos screening. Informasi Wali Kota Serang dua kali gagal vaksinasi menambah keraguan dirinya terhadap vaksin COVID-19.

“Mungkin itu akal-akalan pak wali aja karena tidak mau disuntik vaksin,” katanya.

Namun berbeda dengan Arifin, Ami (55) salah satu pedagang warung nasi, dia mengatakan tidak akan mengikuti program vaksinasi karena takut jarum suntik. Dia tak segan-segan akan meninggalkan rumah jika ada petugas vaksinator ke rumah untuk disuntik vaksin.

“Enggak mau ah ja sien (takut) ya kalau mau disuntik saya mah mau kabur aja,” katanya.

Diketahui, dalam rangka menanggulangi pandemik COVID-19, pemerintah telah mencanangkan program 181 juta vaksinasi pendudik, bahkan telah membuat aturan sanksi terkait warga yang menolak vaksinasi. Warga yang menolak vaksin terancam pencabuatan bantuan sosial hingga sanksi denda.

Sanksi tersebut tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 14 tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 pada 9 Februari 2021.

Penulis:WR

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *