HeadlineNews

Terjebak Macet Berjam-jam Menuju Merak, Wakpolri Minta Pemudik Bersabar

Cilegon, – Waka Polri Komjen Gatot Edy mengatakan dirinya mengakui ada peningkatan volume pemudik hingga menyebabkan antrean panjang menuju Pelabuhan Merak.

Kini Kemacetan arah Pelabuhan Merak kian melebar, tidak hanya didalam tol. Kemacetan meluas hingga jalur arteri.

1. Jumlah kendaraan meningkat signifkan menuju Merak

Disampaikan Gatot, dalam saat hari normal, kendaraan itu rata – rata 6000 sampe 7000 per harinya yang melintas menuju Pelabuhan Merak melalui To Tangerang-Merak. Namun, sejak kemarin itu sampai 31.000 – 32.000 per satu harinya.

“Berarti ada peningkatan sejumlah kendaraan yang mudik dari jawa ke Sumatera cukup signifikan meningkatnya. Nah ini yang menjadi panjangnya antrian yang masuk ke kapal roro ini,” kata Gatot saat mengunjungi Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Jumat (19/4/2022).

2. Penyebab antrean panjang di Pelabuhan Merak

Dia mengatakan berdasarkan evaluasi antrean disebabkan volume kendaraan yang cukup tinggi. Tentunya ada faktor-faktor lain selain dampak volume meningkat yakni salah satunya dampak cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini di Pelabuhan Merak.

“kalo semisal adanya hujan, ada angin, ditambah lagi ada ombak itu kapal-kapal menuju bakauheuni agak lambat sehingga ini menambah lamanya masyarakat yang akan melakukan perjalanan dari jawa ke Sumatra,”katanya.

3. Dia meminta pemudik bersabar

Orang nomor dia di korps bhayangkara polribitu menghimbau agar masyarakat yang akan melaksanakan mudik dan terjebak macet agar bersabar sehingga mencapai kampung halaman dengan selamat.

“Dengan menunggu waktu yang agak panjang ini agar bersabar, karena memang terjadi peningkatan volume kendaraan dan beberapa faktor lainnya,” katanya.

Dalam rangka mengurai antrean panjang menuju Pelabuhan Merak, pihaknya bersama stakeholder lainnya telah melakukan upaya – upaya untuk menjadi kemacetan, salah satunya memaksimalkan kapal yang beroperasi.

Yang bermula pengoperasian kapal sebanyak 34 kapal kini ditambah menjadi 40 kapal dan hari ini ditambah menjadi 42 kapal. Selain itu, ASDP juga sudah menyiapkan 1 kapal cadangan untuk tambahan apabila diperlukan.

“Mereka di Bakauheuni tidak lagi memuat, tapi mereka langsung kembali untuk percepatan dalam rangka kita melayani saudara-saudara kita yang akan mudik ke arah sumatra,”ujarnya.

Penulis:WR

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *