Kota Serang Gak Pantas Jadi Ibu Kota, Pj Gubernur Janji Perbaiki
Serang, – Pj Gubernur Banten Al Muktabar turut angkat bicara soal Kota Serang yang dianggap tidak layak menyandang gelar ibukota provinsi karena masih banyak ditemukan kawasan kumuh dan pembangunannya tertinggal dari daerah lain.
Al Muktabar mengatakan, sejauh ini agenda-agenda pembangunan infrastruktur yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi Banten digulirkan di Kota Serang.
“Kegiatan provinsi semua mendaratnya ada di kabupaten kota, termasuk Kota Serang. Agenda pembangunan terus berjalan, bahwa ada hal yang perlu kita tingkatkan perbaiki, itulah pembangunan,” kata Al Muktabar, Selasa (7/2/2023).
Dia pun mendorong Pemerintah Kota Serang untuk melakukan penataan pembangunan daerah agar identitas Kota Serang sebagai ibukota provinsi terlihat secara nyata. Namun, dia berkeyakinan bahwa Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang telah memiliki konsep besar pembangunan daerah.
“Saya yakin pak wali kota dengan semua unsurnya punya agenda kuat untuk meningkatkan pembangunan di Kota Serang,” katanya.
Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Banten mengatakan, Pemprov Banten siap berkomitmen untuk kolaborasi bersama Pemkot Serang guna kemajuan ibukota provinsi.
“Semua akan kita upayakan bersama karena Kita Serang adalah kita (Pemprov Banten),” katanya.
Diketahui sebelumnya, Pegiat antikorupsi Emerson Yuntho menyebut Kota Serang tidak layak menyandang gelar ibu kota Provinsi. Pernyataan mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) di twitter pribadinya viral dan mendapat berbagai tanggapan dari netizen.
“Baru balik dari Serang-Banten, gak ada pantes2nya kota ini jadi Ibu Kota Provinsi,” tulis Emerson dalam cuitannya dikutip, Selasa (7/2/2023).
Menanggapi itu, Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, bahwa Kota Serang ini baru menginjak usia ke-15 setelah berpisah dengan Kabupaten Serang. Tentu masih banyak kekurangan terutama dalam sektor pembangunan dan harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah provinsi maupun pusat.
“Kota Serang ini merupakan representative ibu kota provinsi, tentunya jalan-jalannya harus mendapatkan prioritas baik perbaikan ataupun kualitas dan estetikanya. Mudah-mudahan pembangunan dan pemeliharaan kedepan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Serang,” balas Syafrudin.
Penulis:WR
