H-2 Larangan Mudik, 180 Ribu Orang Nyebrang Ke Sumatera Via Pelabuhan Merak

Cilegon, – Dua hari menjelang pemberlakuan larangan mudik oleh pemerintah pada tanggal 6-17 Mei 2021, ratusan ribu penumpang telah menyebrang ke Sumatera via pelabuhan Merak – Bakauhuni sejak 28 April hingga 3 Mei 2021.

Jumlah tersebut berdasarkan rekapitulasi data harian perjalan penumpang PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak di Pelabuhan Merak.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Hasan Lessy mengatakan, tercatat dalam waktu enam hari, sebanyak 180.044 penumpang yang telah menyebrang ke Sumatera via Pelabuhan Merak. Sementara untuk kendaraan, baik roda dua dan roda empat ada sebanyak 45.461 kendaraan yang telah menyeberang.

Berdasarkan data bahwa, para penumpang yang menyeberang masih didominasi oleh pengguna kendaraan. Dari 180.044 penumpang, sebanyak 170.225 orang diantaranya menyebrang menggunakan kendaraan. Sementara, penumpang pejalan kaki hanya sebanyak 9.819 orang.

Hasan menjelaskan, dengan melihat data yang ada kondusi arus penumpang yang melakukan penyebrangan masih terhitung normal. Meski demikian, lanjutnya, terjadi lonjakan penumpang dibandingkan hari-hari biasa.

“Kendaraan memadati area pelabuhan Merak, volume kendaraan membuat area kantung parkir setiap dermaga dipenuhi oleh calon pengguna jasa,” kata Hasan saat dikonfirnasi, Selasa (4/5/2021).

Dia menyampaikan, pihaknya akan tetap mengoprasikan sebanyak 29 kapal dan seluruh dermaga penyebrangan di Pelabuhan Merak meski pada larangan mudik Lebaran 6-17 Mei mendatang sesuai instruksi dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Banten.

“Kalau dermaga itu kita semua beroperasi (saat pemberlakuan larangan mudik), dan kapal juga ya sesuai dengan pemberian jadwal dari balai,” katanya.

Penulis:WR