Apoy Gitaris Wali Band Bantu Bersihkan Pondok La Tanza
LEBAK – Aan Kurnia alias Apoy gitaris grup band Wali turut membantu membersihkan lumpur dan material bangunan di Pondok Pesantren La Tanza, Cipanas, kabupaten Lebak, Banten.
Pondok Pesantren La Tanza menjadi salah yang terdampak bencana banjir bandang dan longsor yang menimpa kabupaten Lebak pada Rabu (1/1) beberapa hari lalu.
“La Tanza terkena dampak banjir bandang dan longsor untuk saat ini para guru dibantu TNI-Polri untuk membersihkan lumpur di pondok,” kata Susinta pengurus pesantren La Tanza saat ditemui di Ponpes La Tanza, Sabtu (4/1).
Dua persoenl grup band Wali Farhan alias Faank (vokalis) dan Aan Kurnia alias Apoy (gitaris) merupakan jebolan Ponpes La Tansa. Saat SMA dia bersekolah dan menimba ilmu di Ponpes tersebut.
Tak hanya Apoy dan Faang, tiga personel Wali band lain juga jebolan pondok pesantren, Ihsan Bustomi alias Tomi (drum) dia lulusan ponpes Al Fatah Lampung, Muhammad Nuam alias Nunu (Bass) alumni ponpes Tebuireng Jombang dan Hamzah Shopi alias Ovie (keybord), lulusan ponpes Al Hikmah Annajiyah Bogor.
Apoy terlihat sibuk bersama para guru dibantu oleh TNI dan Polri membersihkan material reruntuhan bangunan dan lumpur yang ada di area Ponpes.
Meski sudah menjadi artis, dia pun tidak sungkan-sungkan turun langsung membersihkan area ponpes dengan sapu dan siraman air samapi hampir seluruh pakaiannya kotor oleh lumpur.
“Ayo angkat-angkat (material reruntuhan) ke sebelah sini,” kata Apoy kepada santri sambil sibuk bersih-bersih sehingga dia tidak bisa di wawancara awak media.
Kerugian material yang Ponpes Modern La Tanza terkena akibat terdampak banjir bandang tersebut, berupa 1 kendaraan roda empat, 2 unit roda dan 300 ekor kambing milik pondok terbawa hanyut arus sungai Ciberang.
Penulis :WR
