Pengawal Pimpinan MIT Ali Kalora Berasal Dari Pandeglang
Serang, – Jaka Ramadhan, salah satu anggota Mujahidin Indonesia Timur lu (MIT) yang tewas bersama Ali Kalora dalam baku tembak dengan Satgas Madago Raya di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah telah teridentifikadi merupakan warga Banten.
Pengawal pimpinan MIT Ali Kalora itu diketahui adalah warga Kampung Gunungcangri, Desa Cijakan, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang.
“Betul. Dari hasil penelusuran anggota kami, yang bersangkutan ini memiliki identitas sebagai warga di Kecamatan Bojong,” kata Kapolsek Bojong AKP Sukarman saat dikonfirmasi, Senin (20/9/2021).
Terpisah, Nana Ketua RT setempat mengatakan, Jaka sudah belasan tahun tidak menetap di rumahnya di Kecamatan Bojong, Pandeglang. Setelah lulus dibangku SMP Jaka Ramdhan bersama adiknya bernama Alvian diajak pamannya mesantren di Malingping, Kabupaten Lebak
“Cuma kita gak tahu jelas pesantrennya dimana,” katanya.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, sebelum pergi ke Sumatera Tengah dan memutuskan bergabung dengan kelompok MIT pimpinan Ali Kalora. Jaka pernah mengikuti latihan perang di Suriah.
“Setelah itu (mesantren) ada kabar lagi tau-tau udah ada di Suriah mengikuti latihan perang, beberapa tahun kemudian ada info lagi dia ada di Poso,” katanya.
Semesa tinggal disana, Nana mengatakan, Jaka dikenal tertutup dan jarang bergaul dengan teman sebayanya tidak seperti anak-anak yang lain. Bahkan, saat libur sekolah dia lebih memilih pergi ke kebun ketimbang bermain dengan temannya.
“Keluarganya juga sangat tertutup baik ibunya saudaranya juga kalau untuk gali informasi susah,” katanya.
Sementara untuk pemakaman Jaka, lanjutnya, pihak keluarga telah menyerahkan seluruhnya ke Mabes Polri untuk di kebumikan di Sulawesi Tengah.
“Untuk jenazah Jaka udah ada keputusan gak mau dibawa kesini dia (keluarga) sudah menerima dengan ikhlas,” katanya.
Saat hendak dikonfirmasi wartawan, orang tua maupun keluarga memilih untuk menolak diwawancarai karena masih berduka.
Penulis:WR
