HeadlineNews

Polisi Kerahkan 1.820 Personel Amankan Arus Mudik Lebaran 2023 di Banten

Serang, – Polda Banten mengerahkan sebanyak 1.820 personel untuk operasi Ketupat Maung dalam pengamanan mudik Lebaran 2023. Ribuan personel kepolisian itu akan disebar di sepanjang jalur mudik.

Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedy Suhartono mengatakan, unsur polri terdiri dari 520 personel Polda Banten, 170 personel Polresta Tangerang, 184 personel Polresta Serang Kota, 374 personel Polres Cilegon, 180 personel Polres Lebak, 187 personel Polres Serang, 205 personel Polres Pandeglang, dan 92 personel Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Mabes Polri.

“Jumlah ini belum termasuk pasukan gabungan dari TNI dan instansi lain dalam Operasi Ketupat Maung 2023,” kata Dedy melalui siaran pers, Kamis (13/4/2023).

Dia menjelaskan, ada beberapa prioritas pengamanan jalur mudik untuk mengantisipasi kemacetan. Pihaknya telah memetakan jalur-jalur prioritas yang akan dilakukan pengamanan oleh personel guna mengantisipasi macet pada saat mudik Lebaran.

Pemetaan itu terlihat dari jalur prioritas yang masuk dalam pantauan kepolisian. Jalur itu adalah Tol Tangerang-Merak, Jalur Penyeberangan Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Jalur Wisata Pantai Anyer, Cinangka, Carita dan Labuan, Jalur Wisata Alternatif Palima-Teneng, Jalur Arteri Serang-Pandeglang dan Jalur Arteri Tangerang-Merak.

“Masyarakat yang akan melaksanakan mudik untuk tetap waspada dan berhati-hati,” katanya.

Pihak kepolisian memprediksi puncak arus mudik tahun ini di Provinsi Banten akan terjadi pada tanggal 17 April sampai dengan 20 April 2023 mendatang. Sementara, Arus balik diprediksi bakal terjadi pada 26 April hingga 28 April 2023.

“Dan pelaksanaan Operasi Ketupat Maung selama 14 hari mulai dari tanggal 18 April sampai dengan 1 Mei 2023,” katanya.

Dedy menuturkan, Polda Banten akan mendirikan sebanyak 39 posko pengamanan, sebanyak enam posko pelayanan di sepanjang jalur mudik dan satu posko terpadu di Pelabuhan Merak. Selain itu, ada juga pos pemantauan di jalur tol maupun arteri dan dermaga Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

“Operasi ketupat ini merupakan operasi kemanusiaan guna mengamankan salah satu kegiatan besar masyarakat, yakni arus mudik dan arus balik, fatalitas korban laka lantas serta perayaan hari raya Idul Fitri,” katanya.

Penulis :WR

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *